1. Definisi dan karakteristik katup diafragma
Katup diafragma adalah katup khususKomponen pembuka dan penutupnya adalah diafragma elastis. Katup diafragma menggunakan gerakan diafragma untuk mengontrol masuk dan keluarnya fluida. Katup ini memiliki karakteristik bebas kebocoran, respons cepat, dan torsi operasi rendah. Katup diafragma sangat cocok untuk situasi di mana kontaminasi media perlu dicegah atau di mana pembukaan dan penutupan cepat diperlukan.
2. Klasifikasi dan struktur katup diafragma
Katup diafragma dapat dibagi menjadi: tipe ridge, tipe DC, tipe cut-off, tipe straight-through, tipe weir, tipe siku-siku, dll. berdasarkan strukturnya; dan dapat dibagi lagi menjadi: manual, elektrik, pneumatik, dll. berdasarkan mode penggeraknya. Katup diafragma terutama terdiri dari badan katup, penutup katup, diafragma, dudukan katup, batang katup, dan komponen lainnya.
3. Prinsip kerja katup diafragma
Prinsip kerja katup diafragma adalah: Prinsip kerja utamanya bergantung pada pergerakan diafragma untuk mengontrol aliran fluida. Katup diafragma terdiri dari diafragma elastis dan komponen kompresi yang menggerakkan diafragma. Ketika katup tertutup, segel terbentuk antara diafragma dan badan katup serta kap, mencegah fluida melewatinya. Ketika katup terbuka, gaya yang dihasilkan oleh mekanisme kerja menyebabkan komponen kompresi naik, menyebabkan diafragma naik dari badan katup dan fluida mulai mengalir. Dengan menyesuaikan gaya yang dihasilkan oleh mekanisme kerja, bukaan katup dapat dikontrol, sehingga aliran fluida dapat dikendalikan.
4. Poin-poin penting dalam memilih katup diafragma
Pilih bahan diafragma dan bahan badan katup yang tepat berdasarkan karakteristik media.
Pilih model dan spesifikasi katup diafragma yang sesuai berdasarkan tekanan kerja.
Pertimbangkan bagaimana katup bekerja, apakah manual, elektrik, atau pneumatik.
Pertimbangkan lingkungan kerja dan persyaratan masa pakai katup.
5. Parameter kinerja katup diafragma
Parameter kinerja utama katup diafragma meliputi: tekanan nominal, diameter nominal, media yang berlaku, suhu yang berlaku, mode penggerak, dll. Parameter ini memerlukan perhatian khusus saat memilih dan menggunakan katup diafragma.
6. Skenario aplikasi katup diafragma
Katup diafragma banyak digunakan dalam industri makanan, obat-obatan, perlindungan lingkungan, kimia, dan industri lainnya, terutama dalam situasi yang mengharuskan pencegahan kontaminasi media serta pembukaan dan penutupan yang cepat, seperti pengolahan limbah, pengolahan makanan, dan lain-lain.
7. Pemasangan katup diafragma
1. Persiapan sebelum instalasi
Pastikan model dan spesifikasi katup diafragma mematuhi persyaratan desain.
Periksa penampilan katup diafragma untuk memastikan tidak ada kerusakan atau karat.
Siapkan alat dan bahan instalasi yang diperlukan.
2. Penjelasan detail langkah-langkah instalasi
Berdasarkan tata letak pipa, tentukan posisi dan arah pemasangan katup diafragma.
Pasang katup diafragma ke pipa, pastikan badan katup sejajar dengan permukaan flensa pipa dan terpasang erat.
Gunakan baut untuk mengencangkan badan katup ke flens pipa untuk memastikan sambungan yang aman.
Periksa status pembukaan dan penutupan katup diafragma untuk memastikan diafragma dapat bergerak bebas dan tidak ada kebocoran.
3. Tindakan pencegahan instalasi
Hindari kerusakan diafragma selama pemasangan.
Pastikan metode pengaktifan katup diafragma sesuai dengan mekanisme pengoperasian.
Pastikan katup diafragma dipasang pada arah yang benar untuk menghindari pengaruh pada operasi normalnya.
4. Masalah instalasi umum dan solusinya
Masalah: Katup diafragma bocor setelah pemasangan. Solusi: Periksa apakah sambungannya kencang, dan kencangkan kembali jika longgar; periksa apakah diafragma rusak, dan ganti jika rusak.
Masalah: Katup diafragma tidak fleksibel saat membuka dan menutup. Solusi: Periksa apakah mekanisme pengoperasian fleksibel, dan bersihkan jika ada yang macet; periksa apakah diafragma terlalu kencang, dan sesuaikan jika demikian.
5. Inspeksi dan pengujian pasca instalasi
Periksa tampilan katup diafragma untuk memastikan tidak ada kerusakan atau kebocoran.
Operasikan katup diafragma dan periksa status pembukaan dan penutupannya untuk memastikan katup tersebut fleksibel dan bebas dari halangan.
Lakukan uji kekencangan untuk memastikan katup diafragma tidak bocor saat dalam keadaan tertutup.
Melalui langkah-langkah dan tindakan pencegahan di atas, Anda dapat memastikan pemasangan yang benar dan pengoperasian normal katup diafragma untuk memenuhi persyaratan penggunaan.
Waktu posting: 07-Apr-2024